Kajian Pengelolaan Ekowisata Mangrove di Pantai Kutang Desa Labuhan Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan
DOI:
https://doi.org/10.30649/jrkt.v7i1.114Keywords:
Pengelolaan mangrove, partisipasi masyarakat, analisis SWOTAbstract
Hutan mangrove rentan terhadap kerusakan. Kerusakan hutan mangrove tidak hanya disebabkan oleh proses alam, tetapi juga karena ulah manusia. Salah satu program untuk menjaga kondisi hutan mangrove tetap lestari adalah perlu adanya upaya pengelolaan hutan mangrove yang berkelanjutan agar kelestarian hutan mangrove menjadi seimbang.Penelitian ini mempunyai beberapa tujuan: 1). Mengevaluasi pengelolaan hutan mangrove untuk ekowisata di kawasan Pantai Kutang Desa Labuhan berdasarkan kondisi fisik (kesesuaian lahan, metode penanaman, kelulushidupan tanaman, dan gangguan tanaman), partisipasi stakeholder, dan pengelolaan hutan mangrove. 2). Mengetahui strategi pengelolaan hutan mangrove untuk ekowisata yang berkelanjutan di kawasan Pantai Kutang Desa Labuhan.Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu menggunakan metode evaluatif, yang kemudian pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan angket dan observasi dilapangan kemudian dianalisis menggunakan analisa persentase dan analisa SWOT. Penelitian dilakukan dari bulan Mei-Juni 2024 di kawasan Pantai Kutang Desa Labuhan. Analisa SWOT dari hasil penelitian menghasilkan 4 strategi untuk pengelolaan mangrove yang berkelanjutan.
References
Joandani, G. K. J., Pribadi, R., & Suryono, C. A. (2019). Kajian potensi pengembangan ekowisata sebagai upaya konservasi mangrove di Desa Pasar Banggi, Kabupaten Rembang. Journal of marine Research, 8(1), 117-126.
Ghufran, M., & Kordi, K. M. (2012). Ekosistem mangrove: potensi, fungsi dan pengelolaan. Rineka Cipta. Jakarta.
Laksono, N, A., & Mussadun, M. (2014). Dampak aktivitas ekowisata di Pulau Karimunjawa berdasarkan persepsi masyarakat. Teknik PWK (Perencanaan Wilayah Kota), 3(2), 262-273.
Sugiyono (2019). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung : Alphabet.
Suting, H., Hamsiah, H., & Danial, D. (2020). Kajian Pengembangan Ekowisata Mangrove Berbasis Masyarakat Di Desa Poreang Kecamatan Tanalili Kabupaten Luwu Utara. JOURNAL OF INDONESIAN TROPICAL FISHERIES (JOINT-FISH): Jurnal Akuakultur, Teknologi dan Manajemen Perikanan Tangkap dan Ilmu Kelautan, 3(2), 170-177.
Wibisono, M.S. (2020). Pengantar ilmu kelautan. UI–Press. Jakarta.
Wiyanto, D. B., & Faiqoh, E. (2015). Analisis vegetasi dan struktur komunitas mangrove di Teluk Benoa, Bali. Journal of Marine and Aquatic Sciences, 1(1), 1-7.







